Surabaya – Media Indonesia Times | Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Jawa Timur dibawah kepemimpinan Dr. Roy Siregar, SH.MH yang secara sah dilantik oleh PB IKASI Pusat Dr. Amir Yanto berdasarkan SK Nomor : 08/SKEP-KU/IKASI-PB/III/2024.
Sedangkan Federasi Anggar Internasional (FIE) hanya mengakui Dr. Amir Yanto sebagai Ketua umum pengurus besar Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (PB IKASI).
Perhelatan Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) di hari kedua Sabtu (25/5) dan hari ketiga Minggu (26/5) yang mempertandingkan kelas U-17, U-20 serta kelas U-20 sampai 30 thn dengan kategori senjata yakni : Degen, Floret, dan Sabel baik putra maupun putri telah menyelesaikan semua kelas pertandingannya, babak final telah digelar Minggu (26/5) di Gor Hayam Wuruk Kodam V Brawijaya Surabaya.
Kejurprov IKASI Jatim digelar mulai dari tanggal 23-26 Mei 2024 dan dibuka secara resmi oleh Ketua IKASI Jatim Dr.Roy Siregar. Turut hadir Mayjen TNI Farid Makruf, perwakilan dari Koni Jatim, perwakilan dari Dispora Jatim, perwakilan dari Kodam V Brawijaya.
Roy Siregar Ketua Ikatan Anggar Seluruh Indonesia mengungkapkan, bahwa Kejurprov 2024 targetnya adalah persiapan untuk event di Bali dalam waktu dekat, dan persiapan untuk PON.
“Selain itu juga atlet Anggar IKASI Jatim bakal menjadi tuan rumah dipenyelenggaraan FEI pada 2025-2026 mendatang,” jelas Ketua IKASI Jatim.
Yang lebih penting lagi adalah setelah saya pergi ke Uzbekistan di Federasi Fencing Internasional, kita bakal menjadi tuan rumah untuk 2025-2026 Internasional Fencing yang akan berlangsung di expedition hole Jakarta.
“Kita ingin memperkenalkan kepada atlet-atlet IKASI Jatim di Jakarta expedition hole dan saya meminta untuk para atlet agar lebih bersemangat lagi karena kita tuan rumah, kalau tuan rumah atletnya nggak bagus.khan kita malu,” ujar Roy.
Roy meminta, atlet IKASI Jatim tidak perlu kuatir atas adanya tekanan apapun, saya meminta para atlet IKASI tetap fokus berlatih karena semuanya sudah kita fasilitasi.
“Atlet itu, tidak bisa bekerja tanpa adanya pengurus begitu juga pengurus tidak bisa bekerja tanpa ada atlet, itulah motivasi dari saya,” tutur Roy.
Terkait perihal wali atlet, Roy menegaskan, semenjak IKASI Jatim kami pegang semua para wali banyak yang merespon dengan baik dan antusias yang tinggi.
Roy merinci, sampai saat ini atlet anggar Jatim yang sudah tergabung atau mengikuti IKASI Jatim, sekitar 85 orang sampai dengan 90 peserta dari seluruh club di Jawa Timur seperti Sidoarjo, Magetan Madiun, Surabaya.
Roy menambahkan, kedepan semoga para atlet khususnya dari kejuaraan atau dari Anggar itu bisa lebih dikenal di Indonesia dan kedepannya semua atlet juga bisa berkembang hingga Go internasional.
Sementara itu, Mayjen TNI Farid Makruf sangat mengapresiasi tekad dari pengurus IKASI Jatim yang terus menggelorakan olahraga Anggar di wilayah Jatim.
“Memang sepertinya olahraga Anggar itu belum memasyarakat betul, tetapi dengan tekad dari para pengurus IKASI Jatim, yang dari kalangan remaja mulai tingkat anak-anak Sekolah Dasar (SD) kalau sudah dibiasakan akan terus mengenal,” tandas Mayjen TNI Farid.
Jendral bintang dua mengatakan, saya berharap pada tingkat Pon nanti IKASI Jatim, kedepan dapat mempertahankan prestasi yang selama ini sudah pernah di raih medali emas dan perunggu.
“Hal ini saya yakin dan percaya mudah-mudahan dengan lahirnya atlet baru dari IKASI bisa lebih berprestasi. Terus semangat karena semangatnya para atlit Anggar adalah seorang fighter,” pungkasnya. (Bagas)